Kepala Badan Pengusahaan Batam, Muhammad Rudi menegaskan komitmennya dalam menciptakan iklim investasi yang nyaman bagi para investor. Baik mereka yang sedang mempertimbangkan untuk menanamkan modalnya di Kota Batam maupun yang telah melakukan investasi sebelumnya.
Pernyataan ini disampaikan oleh Rudi saat menerima kunjungan dari Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, di Marketing Center BP Batam pada Kamis (28/3). Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Takonai Susumu, serta awak kapal JS Murasame (DD-101) yang dipimpin oleh Captain Kawano Kunihiko dan Commanding Officer Shimogishi Kosei.
Rudi menjelaskan bahwa investasi memegang peranan penting dalam menggerakkan perekonomian Kota Batam. Oleh karena itu, pihaknya akan memberikan pelayanan yang prima kepada para investor sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan iklim investasi di kota ini.
Lebih lanjut, Rudi menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperhatikan semua aspek yang menjadi kepentingan investasi, seperti perluasan akses jalan, pembangunan bandara, dan pelabuhan. Hal ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas di Kota Batam serta bagi mereka yang ingin berinvestasi di sana.
PMA (Penanaman Modal Asing) dari Jepang telah mencatatkan diri sebagai salah satu investasi terbesar di Batam, dengan total realisasi mencapai US$ 22,652 juta dari 43 proyek sepanjang tahun 2023. Rudi menegaskan, “Tidak perlu khawatir. Jika ada masalah terkait investasi di Batam, saya akan menanganinya secara langsung.”
Sementara itu, Duta Besar Jepang, Masaki Yasushi menekankan pentingnya iklim investasi Batam dalam pengembangan ekonomi bagi negaranya. Menurutnya, Batam merupakan daerah terpenting bagi Jepang di Indonesia. “Dengan 27 perusahaan Jepang yang beroperasi di Batam, serta keberadaan ratusan warga Jepang di sini, Batam memiliki peran sentral dalam hubungan ekonomi antara Jepang dan Indonesia,” ujar Masaki.
Masaki berharap akan semakin banyak perusahaan Jepang yang berinvestasi di Batam, sehingga dapat memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya di Kota Batam. “Dengan demikian, semoga Batam dapat menjadi destinasi investasi utama kedua bagi Jepang,” tambahnya.
Komitmen yang kuat dari pemerintah Batam, didukung dengan dukungan dari negara-negara mitra seperti Jepang, menjanjikan masa depan yang cerah bagi pertumbuhan ekonomi dan iklim investasi di Kota Batam. Dengan upaya bersama, diharapkan Batam dapat terus menjadi magnet bagi investor lokal maupun internasional.
Demikian informasi seputar pertumbuhan pesat iklim investasi di Kota Batam. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Prexer.Org.
