Pengumuman investasi energi terbarukan Australia sebesar 8 juta dolar AS (sekitar Rp130 miliar) untuk mendukung proyek iklim dan keberlanjutan melalui dana investasi berdampak milik perusahaan modal ventura Indonesia, AC Ventures.
Investasi itu dilakukan melalui Australian Development Investments (ADI), yang merupakan inisiatif unggulan Australia dalam bidang energi terbarukan dan keberlanjutan. Tujuan utama dari investasi tersebut adalah untuk mendukung pengurangan emisi karbon dioksida sebesar 10 megaton, sejalan dengan upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.
Investasi energi terbarukan Australia akan difokuskan pada berbagai sektor, termasuk energi terbarukan, mobilitas kendaraan listrik, efisiensi energi, pengelolaan limbah dan ekonomi sirkular, serta pertanian cerdas-iklim.
Ini adalah investasi pertama ADI yang dilakukan melalui Kemitraan Iklim, Energi Terbarukan, dan Infrastruktur Australia-Indonesia (Kinetik). Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia, Gita Kamath menyatakan bahwa komitmen tersebut akan memperkuat posisi Indonesia dalam transisi energi yang lebih ramah lingkungan.
“Australia berkomitmen untuk mendukung investasi yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memiliki dampak positif dalam hal iklim dan pembangunan sosial di Indonesia,” ujar Kamath.
Managing Partner AC Ventures, Helen Wong menambahkan bahwa kemitraan investasi energi terbarukan Australia menandakan semakin tingginya kesadaran akan pentingnya investasi yang berfokus pada perubahan iklim.
“Bersama-sama, kita bisa mendorong perubahan yang signifikan dan berkontribusi pada masa depan yang lebih berkelanjutan,” ungkap Wong.
Kunjungan delegasi investor Australia ke Indonesia bertepatan dengan pengumuman ini, yang mencakup investor jangka panjang seperti Macquarie Group, ANZ Bank, dan Aspen Medical.
Sejumlah perusahaan Australia telah berinvestasi lebih dari 4,3 miliar dolar AS di Indonesia dalam sepuluh tahun terakhir dan kini berkomitmen untuk berinvestasi lebih dari 500 juta dolar AS setiap tahun.
Demikian informasi seputar investasi energi terbarukan Australia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Prexer.Org.
