PT PLN Siap Mewujudkan Target Net Zero Emission melalui Langkah Strategis

Perusahaan listrik nasional Indonesia, PT PLN (Persero) meluncurkan rencana ambisius untuk memperkuat posisinya sebagai perusahaan energi masa depan. Dalam sebuah Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengumumkan enam langkah strategis untuk meningkatkan kinerja dan memberikan kontribusi positif bagi negara dan pelanggan.

Langkah pertama adalah meningkatkan efisiensi perusahaan dengan mengoptimalkan operasional kelistrikan dan memperkuat digitalisasi. Langkah kedua adalah meningkatkan kinerja korporasi melalui pengembangan portofolio bisnis dan memanfaatkan potensi perusahaan. Langkah ketiga adalah melanjutkan program transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.

PLN juga membentuk Sub-Holding untuk mengubah organisasi dan mempercepat inovasi teknologi. Langkah keempat adalah meningkatkan kampanye Electrifying Lifestyle yang memfokuskan pada penurunan emisi dan gaya hidup modern. Langkah kelima adalah mengembangkan bisnis beyond kWh untuk diversifikasi dan peningkatan pengalaman pelanggan. Terakhir, PT PLN memastikan bahwa semua proses bisnis dan operasional memenuhi standar Enviroment, Sustainability and Governance (ESG).

Menurut Darmawan, restrukturisasi Sub-Holding akan mempermudah proses bisnis dan meningkatkan efisiensi, serta memastikan bahwa program yang dilakukan PT PLN memiliki dampak positif bagi masyarakat, lingkungan, dan bangsa. Ia optimistis bahwa langkah-langkah tersebut akan membawa PLN pada kinerja yang lebih baik pada tahun 2023.

Dengan memperkuat digitalisasi, restrukturisasi, dan fokus pada penurunan emisi, PT PLN berkomitmen untuk menjadi perusahaan energi yang lebih lean, green, dan memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Ini merupakan tahap berikutnya dari transformasi yang dimulai sejak tahun 2020 dan menunjukkan komitmen PLN dalam memimpin industri energi nasional menuju masa depan yang lebih cerah.

Related Posts