Bisnis Jual Tanah di Celukan Bawang Bali Meningkat

Bisnis Jual Tanah di Celukan Bawang Bali Meningkat

Jual tanah di Celukan Bawang Bali saat ini memang menjadi sebuah bisnis yang cukup menguntungkan. Mengapa di Celukan Bawang? Ini karena wilayah tersebut sedangkan dikembangkan untuk menjadi pusat pariwisata di Bali Utara.


Bahkan pemerintah Kabupaten Buleleng akan menjadikan Celukan Bawang menjadi kawasan kota untuk menopang segala aktifitas di wilayah tersebut dan sekitarnya.

Ada banyak orang yang jual tanah di Celukan Bawang dengan harga yang tinggi. Alasannya adalah banyak peminat yang menjadikan Celukan Bawang sebagai investasi jangka panjang. Biasanya mereka membeli tanah untuk dijadikan tempat tinggal atau dijadikan sebagai bisnis misalnya hotel, restauran, dan sebagainya.

Karena banyaknya peminat maka tidak heran jika tanah di Celukan Bawang memiliki harga yang tinggi. Mereka yang ingin berinvestasi tanah tentu bukan tanpa alasan. Ada banyak faktor dan peluang bisnis yang dapat dipilih.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa daerah ini akan dijadikan destinasi wisata. Terdapat pelabuhan yang mampu menampung kapal pesiar besar dengan kapasitas 4.000 wisatawan.

Pelabuhan Celukan Bawang dan Pelabuhan Tanjung Benoa menjadi indikasi semakin majunya perkembangan daerah Celukan Bawang .

Bagi pemilik tanah, maka membangun sebuah penginapan atau resort menjadi peluang bisnis besar. Penginapan atau hotel yang memiliki fasilitas dan standar internasional menjadi pilihan terbaik mengingat wisatawan yang menggunakan kapal pesiar adalah dari berbagai negara di dunia.

Mereka yang jual tanah di Celukan Bawang Bali tentu sudah mengetahui pelang bisnis tersebut. Sehingga menjual tanah dengan harga yang tinggi pun akan tetap laku dan dicari investor.

Beberapa tahun kedepan bukan tidak mungkin kawasan Celukan Bawang harga tanah akan semakin melambung tinggi.

Salah satu contoh yang sangat konkrit terjadi dikawasan Bali Selatan, dahulunya kawasan ini sama persis dengan kawasan tersebut saat ini masih dalam tahap pengembangan daerah.

Beberapa tahun berselang seiring dengan perkembangan kawasan beralih menuju kawasan wisata harga tanah dikawasan tersebut menjadi sangat tinggi.

Investor mulai melirik hal ini, jadi bukan alasan lagi jika harga tanah dikawasan sentral kaya akan kunjungan wisata akan menjadi mahal karena itu prioritas perputaran ekonomi.

Related Posts