Mengapa ada SPBU Pertamina yang tidak jual Pertalite? Simak jawaban PT Pertamina (Persero) Tbk. dalam ulasan berikut ini.
Diketahui, PT Pertamina melalui anak usahanya PT Pertamina Patra Niaga memperketat penyaluran Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Pertalite sendiri merupakan produk bahan bakar minyak dari Pertamina yang memiliki angka oktan sebesar 90.
Mengapa Ada SPBU Pertamina yang tidak Jual Pertalite?
Corporate Secretary Pertamina Parta Niaga Heppy Wilansari menyampaikan, pihaknya berkomitmen menyediakan BBM jenis Pertalie sesuai dengan kuota dan titik layanan jual yang sudah ditetapkan oleh BPH Migas.
Pertalite sendiri termasuk BBM yang mendapat subsisi dari pemerintah, sehingga perlu dilakukan pengaturan agar penyalurannya tepat sasaran.
Pengaturan titik SPBU yang menjual Pertalite oleh BPH Migas dilakukan dengan mempertimbangkan jalur transportasi umum, tidak berada di area pemukiman menengah atas dan di luar daerah industri.
“Pertalite adalah salah satu BBM Subsidi, sehingga pengaturan oleh regulator dimaksudkan agar BBM subsidi bisa tepat sasaran, antara lain pengaturan titik titik SPBU yang menjual BBM Subsidi oleh BPH Migas dengan memperhatikan pertimbangan jalur transportasi umum, tidak berada di area pemukiman menegah ke atas, di luar daerah industri. Diharapkan dengan upaya tersebut BBM bersubsidi yang disalurkan bisa lebih tepat sasaran” ujar Heppy dalam siaran pers Kamis, 29 Agustus 2024.
Lebih lanjut, Pertamina Patra Niaga akan terus berusaha mendukung upaya-upaya subsidi tepat guna degan melakukan pendataan pengguna BBM Subsidi melalui pendaftaran QR Code.
“Pertamanina Patra Niaga mengajak seluruh masyarakat untuk bijak dalam menggunakan BBM subsidi dan membantu pemerintah mengidentifikasi siapa saja pengguna BBM bersubsidi dari penggunaan QR Code sebagai syarat untuk meggunakan BBM Pertalite,” papar Henny.
Supaya penyaluran BBM ini lebih terkontrol, Pertamina Patra Niaga melayani pengisian Pertalie melalui QR Code bagi kendaraan yang sudah mendaftar dan mencatatkan nopol kendaraan bagi pengguna yang belum mendaftar subsidi tepat.
“Kami terus mengintensifkan pendaftaran subsidi tepat Pertalite di wilayah wave 1 yakni Jawa, Madura, Bali (Jamali) dan sebagian wilayah non-Jamali, yakni Kepri, NTT, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur,” ucap Heppu.
Untuk registrasi dan informasi lebih lanjut mengenai program subsidi tepat Pertalite masyarat bisa mengunjungi laman https://subsiditepat.mypertamina.id dan menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
Demikian jawaban dari Pertamina soal pertanyaan “mengapa ada SPBU Pertamina yang tidak jual Pertalite. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Anda.